Senin, 26 Oktober 2015

Bismillah,

Untuk bahasan berikut ini mari kita bahas tentang chigi atau sabetan dalam Hapkido terutama untuk penyandang sabuk kuning (Geup 9). Chigi dalam Hapkido adalah teknik lanjutan dari Ppaegi atau teknik melepaskan dari cengkraman lawan. Juga dibagi dalam 3 teknik seperti ppaegi. Untuk lebih jelas dan lengkap silakan dilihat video di bawah ini.


Teknik pertama adalah melepaskan cengkaraman lawan dengan menyabet lengan atasnya, tepatnya adalah titik yang berada dua jari di bawah sambungan sendi atau di bawah siku dengan menggunakan sonnal atau pisau tangan. Titik ini, tanpa harus diserang dengan kekuatan besar, jika misalnya kita tekan dengan ibu jari saja, maka akan mengakibatkan tangan lawan seperti kena setrum dan lemas, jadi serangan ketitik yang juga merupakan titik akupunktur ini jika dilakukan dengan baik dan tepat serta dengan tenaga yang besar akan mengakibatkan rasa sakit yang lumayan untuk melepaskan cengkraman lawan dari tangan kita.
Setelah cengkraman lawan terlepas maka lanjutkan serangan dengan tangan yang sama ke arah titik tekan di leher lawan.





Teknik ke dua adalah melepaskan cengkraman lawan dengan menyerang titik di antara punggung  tangan dengan sendi pergelangan tangan. Serangan ke arah ini akan berakibat sama dengan teknik pertama yaitu akan timbul rasa sakit atau seperti kena setrum pada pergelangan tangan lawan yang akan mengakibatkan terlepasnya genggaman lawan untuk memudahkan kita melakukan serangan lanjutan. Dan perlu diketahui bersama, serangan lanjutan setelahnya adalah berputar ke dalam dengan maksud untuk menyikut badan atau daerah myeong chi dengan siku tangan.
Melatih teknik ini dengan baik akan menghasilkan "sense of range" atau saya istilahkan kepekaan terhadap jarak serang yang efektif terhadap lawan. Karena jika kita melangkah atau berputar dengan langkah kaki yang terlalu besar, serangan yang dihasilkan tidak cukup merusak lawan atau bahkan tidak mengenai sasaran sama sekali.
Jadi, tips dari saya, latihlah siswa didik kita teknik kedua ini dengan baik agar feeling mereka atas jarak efektif serangan yang mereka lakukan timbul dengan otomatis.

 Teknik ketiga adalah melepaskan cengkraman lawan dengan memerangkap pergelangan tangan lawan menggunakan ibu jari dan telunjuk. Saya mengistilahkannya dengan "Daerah L" yang terbentuk di antara ibu jari dengan telunjuk. Ingat, teknik ini dilakukan dengan melangkahkan kaki sejajar dengan tangan yang dicengkram sedikit ke arah samping, dan dengan meminjamkan titik berat kita kepada lawan, sehingga kita bisa mengangkat tangan lawan ke atas melewati bahunya untuk kemudian menyerang dengan menyikut bagian iga lawan.
Teknik ini akan mengakibatkan sesak napas pada lawan yang, teknik ini akan mengakibatkan lawan sulit bernafas. Karena iga atau rusuk berhubungan erat dengan paru-paru yang digunakan manusia sebagai organ pernafasan.

Terimakasih, Wassalam

Want to know more about us?
Please contact 085710100054
DEMOS MARTIAL ARTS SCHOOL 
Klub beladiri Taekwondo dan Hapkido TERBAIK di Tangerang, Banten dengan banyak torehan prestasi yang membanggakan dari skala daerah hingga skala daerah hingga dunia
Tempat latihan :
BALEKOTA MARTIAL ARTS CLASS
Mal Balekota lantai 2 Foodcourt Balerasa
jalan Jend Sudirman no 7 km 10 Sukarasa Tangerang 15119
Jadwal : Rabu-jumat-minggu jam 4 sore untuk anak2 dan remaja, jam 7 malam untuk mahasiswa dan dewasa
Info lengkap
085710100054
081310499051
demos_academy.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar